# friend with benefit
tags: explicit content, harsh word, kissing, foreplay, blowjob, fingering, anal sex
“Mong … ayo katanya pengen” ucap Chris dengan memeluk pinggang sempit dan juga mencium gemas leher jenjang milik Seungmin.
“Gak jadi males, lo bau”
“Kenapa sih lo tuh tolol banget ha?? Kan bisa naik motor daripada jalan” ucap Seungmin dan tidak lupa memberikan pukulan pada tangan kekar milik katingnya ini.
“Hehe kan sambil pemanasan sebelum masukin lo” balas Chris
Seungmin yang tahu jawabannya dari lawan bicaranya, langsung memberikan pukulan pada dada bidang Chris.
“Ih lo nyebelin banget!!”
“Aw aw iyaiya maaf sakit mong…”
“Jangan panggil gue mong mulu! Cepet sana mandi gue kasih waktu 15 menit kalo sampe lebih main aja sendiri gue udah ga mood”
“Oke siap sayang” ucap Chris dan tidak lupa mencium bibir plum miliknya
Seungmin hanya bisa menggelengkan kepala saat melihat tingkah laku katingnya ini. Berawal dari ons di bar dekat kampus dan sekarang malah jadi patner fwb. Bila di ingat waktu itu memang Seungmin sedang stress memikirkan urusan kampus yang sangat padat.
Dan temannya yang bernama Jisung malah mengajaknya ke bar, awalnya sih hanya mereka berdua. Tapi selang beberapa jam ada dua kating kenalan Jisung datang. Seungmin memang sudah terpanah dengan katingnya ini yang sekarang menjadi partner per fwb an ini.
Bagaimana tidak terpanah, tubuhnya yang begitu atletis dan jangan lupa dengan wajah menawannya ini. Banyak sekali orang yang mengagumi sosok Chris laki maupun perempuan. Memiliki sifat tegas dingin ini lah yang menambahkan kesan sexy menurut Seungmin.
Tapi saat sudah mengenal Chris lama ternyata di public dan saat dengannya adalah satu orang yang berbeda. Di saat bersamanya Chris seperti bayi besar dan juga manja, sampai Seungmin capek melihat tingkah lakunya ini.
Seungmin masuk ke kamar dan merebahkan badannya, sambil menunggu dia memainkan handphone nya. Beberapa menit Chris masuk dengan handuk kecil di atas kepalanya dan sekarang dia hanya memakai celana pendek hitamnya.
Chris pun mulai memunculkan ide isengnya, dia langsung melemparkan handuk basah ke arahnya dan jackpot handuk itu mengenai wajah Seungmin.
“Anjing Chris!!!”
Pelaku pelemparan itu malah tertawa, dia mengambil handuknya dan menaruh di kursih meja belajar Seungmin.
“Utututu jangan cemberut dong” ucap Chris
“Lo tuh kenapa sih nyebelin banget jadi orang”
“Gue kayak gini mah cuman sama lo Min”
Seungmin terkejut mendengar tuturan dari Chris, ini yang dimaksud dalam konteks apa? Rasa ingin semakin menyukai partner nya semakin besar. Seharusnya di dalam per fwb an tidak boleh ada perasaan tapi Seungmin malah menaruh perasaan kepadanya.
Chris yang tau Seungmin melamun langsung membelai pipi mulus milik adek tingkatnya ini.
“Lo kenapa?? Gapapa kan?”
“H-ha? Gapapa kok…”
Seungmin menaruh handphonenya di nakas meja sebelah kasur miliknya. Setelah itu membenarkan surai – surai rambut miliknya, Chris yang sedari tadi memperhatikannya hanya bisa menahan gemas. Bagaimana tidak gemas Seungmin membenarkan rambut sambil memajukan bibirnya seperti bebek.
Chris menarik tangan Seungmin, menyuruh Seungmin untuk duduk dipangkuannya. Dengan tiba – tiba memeluk Seungmin dengan erat dan menenggelamkan wajahnya di ceruk leher jenjang milik pria manis ini.
Seungmin bisa merasakan deru nafas milik Chris. Dia tidak tahu apa yang terjadi dihari ini tapi yang bisa di lihat sekarang Chris benar – benar lelah. Membalas pelukannya dan menepuk perlahan punggung lebar milik Chris.
“Parfum baru?” tanya Chris
“Iya kenapa? Lo gasuka?”
“Suka lebih enak”
Seungmin merasa geli karna Chris sedang asik memberika kecupan ringan di daerah sensitifnya ini. Tapi lama – kelamaan kecupan ringan itu berubah menjadi lumatan. Seungmin menggigit bibir bawahnya, dia tidak mau mengeluarkan suara hina nya ini.
“Jangan digigit bibir nya, gue kangen suara lo”
Chris pun melanjutkan kegiatannya yaitu melukis di kanvas yang berwarna putih ini. Membuat pria manis ini meremang karna ada rasa yang begitu asing, meskipun mereka sudah pernah melakukan hal ini sebelumnya tapi bagi Seungmin masih asing rasanya. Dia melihat hasil karya nya, warna keunguan ini begitu cantik dan erotis dan juga Chris bangga bisa melukis di sana.
Setelah itu lumatan dan jilatan berpindah ke bagian favorit Chris lainnya. Bibir milik Seungmin ini begitu nikmat bila di sama kan narkoba ini sungguh membuatnya begitu candu. Lumatan demi lumatan lembut itu berubah menjadi semakin dalam. Sampai membuat Seungmin kewalahan atas tingkah pria ini, tapi dia merasa senang karna jujur dia sangat rindu dengan benda kenyal milik kakak tingkatnya ini.
Keduanya melepaskan pagutan sampai membentuk saliva. Dahi mereka bersentuhan sampai mereka bisa merasakan deru nafas masing – masing. Dengan nakalnya Seungmin mulai menggesek – gesek bongkahan sintalnya dan ingin membuat adek milik Chris bangun.
“Akhh… diem…” ucap Chris dan meremat pinggul kecil miliknya
Seungmin tidak mendengarkan ucapan Chris dan seakan – akan ditutup ke dua telinganya. Dengan asiknya dia memajukan dan mundur pantat miliknya.
“Gue bilang diem..” ucap Chris dengan nada rendah satu oktaf
Seungmin sangat menyukai bila Chris sudah mengeluarkan suara beratnya. Apalagi badan Chris sudah mulai mengeluarkan keringat dengan pantulan cahaya dari lampu remang – remang ini membuatnya terlihat semakin sexy.
“Mau main sama adek boleh ga? Kangen adek lo masuk sini.” ucap Seungmin sambil menunjuk ke arah mulutnya.
Chris dibuat makin pusing.
“Oke oke terserah lo” ucap Chris
Seungmin pun merasa senang, langsung bangkit dari pangkuannya dan mulai jongkok di hadapan sang adek yang sudah mulai keras. Membelai pelan bagian selatannya yang masih terbungkus oleh kain. Chris menggeram berat rasa nikmat dari belaian tangan mungil milik Seungmin sampai dia mendongakan kepalanya.
Menarik resleting celana pendek milik Chris. Seungmin lumayan terkejut karna ukuran milik Chris semakin membesar atau hanya saja sudah lama tidak berjumpa dengan adek Chris ini.
Tangan Seungmin mulai mengeluarkan miliknya, mulai dari memainkan buah zarkah milik Chris memijat dan memutarnya. Membuat kepala Chris pusing dan juga nikmat secara bersamaan. Tidak lupa juga mengurut pelan adek Chris ini. Seungmin mulai memasukan perlahan – lahan milik Chris ke dalam mulutnya, memompa maju mundur dengan tempo yang lambat. Chris yang sedang dimabuk oleh servis Seungmin hanya bisa meremas kain sprei ini.
“Akhh… shit… mulut lohh enak banget Min…”
Seungmin sudah mulai merasakan milik Chris semakin membesar dan juga mulai menggesek rongga tenggorakannya. Lama – kelamaan tempo pergerakannya semakin cepat, Chris membantu maju mundurkan pinggulnya. Sangat di luar kendali sekarang ujung kejantanan melesak semakin dalam sampai mendobrak kerongkongannya.
“Uhuk.. uhuk..”
Seungmin sampai kehabisan nafas dan sementara itu Chris sedang asik mengejar pelepasannya ini. Geramannya semakin keras karna pelepasannya semakin dekat.
“G-gue.. mau keluarhh.. AKHH!!”
Dengan cepat Chris mengeluarkan kejantannya dan cairan putih miliknya keluar sampai – sampai mengotori lantai kamar milik Seungmin. Dan sedangkan Seungmin langsung meraup seluruh oksigen di sekitarnya karna daritadi dia tidak bisa bernafas sambil memegang lehernya yang sakit karna hentakan Chris terlalu kasar.
“Eh sorry… gue kasar banget yaa?? Sorry ya min” ucap Chris sambil mengangkat tubuh kecil Seungmin bermaksud untuk merebahkannya di kasur.
Seungmin hanya menjawab anggukan karna kejadian tadi lumayan menguras energinya. Sekarang dia melihat betapa sexy nya Seungmin sekarang. Bibir yang bengkak, rambut berantakan dan juga kaos putih yang menyibak ke atas memperlihatkan badan putih dan mulus milik Seungmin dan satu lagi bagian selatan miliknya menegang sempurna ujung kejantannya mulai meneteskan cairan putih.
“Udah puas lo ngeliatin gue?” ucap Sky dengan wajahnya yang memerah. Chris tertawa melihatnya, memajukan wajahnya dan mencium kedua pipinya “Puas banget hari ini lo cantik banget.”
Mendengar pujian itu wajahnya Seungmin bertambah merah, untung saja Chris tidak menyadari itu.
“Ayo gue udah gatahan…”ucap Seungmin
“Apa??? Gue ga denger??”
Seungmin merasa kesal dengan kelakuan Chris yang sedang mengejek nya ini “Please touch me fuck me or anything gue beneran udah ga tahan Chris”
Dua sudut bibir Chris terangkat, sangat puas telah menggoda pria manis dibawah kungkungannya ini
“As you wish mong”
Chris langsung memakan benda kenyal favoritnya ini dengan kasar sampai pria manis ini tidak bisa mengimbangi temponya. Seungmin menggerang karna Chris menggigit bibirnya yang sudah terluka tadi sampai mereka bisa merasakan rasa seperti besi ini.
Satu tangan Chris tidak bisa diam, masuk ke dalam kaus putih kebesaran milik Seungmin dan memainkan tonjolan yang sudah menegang ini. Serasa dia sudah puas memainkannya, tangannya mulai turun dan mulai memberikan usapan di daerah perutnya ini.
Sekarang keadaan mereka berdua sudah tidak dilapisi oleh sehelai kain. Chris membuka kedua kaki milik Seungmin dan memperlihatkan lubang yang dia rindui.
Memasukan satu jari miliknya ke dalam lubang milik Seungmin. Dan mulai mengobrak – abrik lubang berwarna merah ini.
“Akhh.. Chris tambah lagi…”
Dengan senang hati Chris menambahkan dua jari miliknya. Gerakan ini semakin cepat membuat Seungmin mengeluarkan desahan yang begitu indah dan merdu ini.
“Akhh… Chrishhh.. mau keluarhh… AKHHH!”
Cairan putih milik Seungmin mengotori tangan Chris dan perutnya. Chris mengambil lube di nakas meja dekat kasur dan mulai mengolesi lube di daerah ke jantannya yang dilapisi oleh pengaman.
“Kalo sakit cakar punggung gue aja”
Dijawab anggukan oleh Seungmin Perlahan – lahan dia masukan, setengah sudah masuk ke dalam lubang sempit milik pria manis ini. Sisa setengah tanpa pikir panjang Chris menghentakan dengan keras dan membuat kejantannya masuk dengan sempurna. Tapi tidak dengan Seungmin, dia menjerit kesakitan dan juga mencakar punggung milik Chris
“AKHH SAKITT!!”
Punggungnya terasa sangat nyeri karna cakaran yang dia terima. Chris mulai menggerakan miliknya dengan tempo yang sangat lambat supaya Seungmin terbiasa akan kehadirannya.
“Ahh… lubang lo makin sempithh… berapa hari ga gue masukin ha???”
“Udah sebulan lo nya aja yang sibuk… AKHH!!”
Chris yang tidak sabaran langsung mempercepat temponya. Seungmin merasakan nikmat dan sakit secara bersamaan. Tumbukannya semakin cepat dan menyetuh titik kenikmatannya.
“Chrishh… mau keluarhh AKHH!”
Tidak lama disusul oleh Chris dan mengeluarkannya di dalam kondom. Mereka berdua benar – benar lemas, Chris langsung ambruk dan menimpanya. Seungmin yang masih setengah sadar mulai membelai surai gelap milik Chris.
Terlihat jelas dari wajahnya Chris benar – benar lelah tapi malah dia meminta untuk kegiatan malam ini. Tidak biasa Chris seperti ini malah yang biasanya tepar dahulu itu Seungmin. Langsung saja dia memeluk tubuh kakak tingkatnya dan juga memberikan kecupan lembut di pucuk rambutnya.
“Sleepwell Chris..”